KOTA MOJOKERTO – Bahaya virus corona masih ada dimana-mana. Mewaspadai virus yang kini bermutasi itupun, tak hanya bisa ditangkal dengan cara biasa. Penggunaan protokol kesehatan yang ketat terus dilakukan untuk meminimalisir bahaya covid-19. Hal itulah yang hari ini, Sabtu (05/03/2022) dilakukan oleh Polresta Mojokerto.
Tim gabungan Polresta Mojokerto bersama Kodim 0815 dan Satpol PP melakukan pamor keris (patroli bermotor penegakan protokol kesehatan masyarakat) pagi hari ini menyasar obejk vital yang berada di wilayah Hukum Polresta Mojokerto.
Dipimpin oleh Kanit Tipidkor Sat Reskrim Ipda Muklisin, S.H., Tiga lokasi yang disisir tersebut yakni Cafe yang berada di benteng Pancasila, Pasar Benteng dan Jalan seputaran benteng Pancasila. Ketiga objek vital ini berada di wilayah padat dan selalu mengundang keramaian masyarakat banyak. Setidaknya 20 personil gabungan yang turun pagi ini menghimbau masyarakat yang berada di lokasi tersebut untuk menggunakan masker dan mematuhi protokol kesehatan 5M.
Tak jarang, tim pamor keris Polresta Mojokerto ini pun membagikan masker kepada warga yang maskernya sudah kusut. Tentu, keberadaan pamor keris di wilayah Strategis ini pun mendapat respon positif dari masyarakat. “Alhamdulillah, dengan adanya personil gabungan yang menertibkan penggunaan masker di wilayah keramaian seperti sangat bermanfaat. Kita jadi tetap ingat dan harus waspada dengan bahaya covid-19, ”terang salah Pengunjung Pasar benteng Pancasila.
Selain Membagikan Masker Patroli Pamor Keris Polresta Mojokerto juga Menindak Pelanggar Prokes dengan Tilang dan Swab Acak Pelanggar yang kedapatan tidak memakai Masker. Sebanyak 6 orang yang dilakukan Penindakan dan Swab Acak dalam Patroli tersebut
“Kami menggelar pamor keris pagi ini di wilayah Strategis yakni Pasar, Pusat Perbelanjaan dan Cafe sebagai bentuk patroli rutin kami di berbagai objek vital dan yang kami lakukan adalah selain memberikan pengamanan, tentu kami mengingatkan untuk tetap menggunakan masker dan mematuhi protokol kesehatan untuk mencegah gelombang 3 covid-19 masuk di Wilayah Kota Mojokerto. Dan semoga, kedepan kepatuhan masyarakat tidak kendor sehingga kita bisa aman dari wabah pandemi covid-19, ” terang Ipda Muklisin, S.H. (Jon)