KOTA MOJOKERTO – Program Jubah atau Jumat Barokah di bulan suci Romadhon yang dimuliakan Allah SWT, Kapolresta Mojokerto AKBP Rofiq Ripto Himawan, S.I.K., S.H., M.H., mengambil momen spesial membantu warga yang membutuhkan pertolongan, dengan memberikan bansos berupa kursi roda kepada Mbah Munikah yang sakit tidak bisa berjalan akibat jatuh dan mengalami gangguan syaraf di Dsn. Bolorejo Ds. Mojojajar Kec. Kemlagi Kab. Mojokerto, Jum'at (15/04/22) Siang.
AKBP Rofik Ripto Himawan yang dekat dengan ulama tersebut didampingi Kapolsek Kemlagi beserta jajaran pejabat utama memberikan bantuan sosial berupa kursi roda sekaligus sembako dan uang tunai kepada Mbah Munikah
Bantuan Sosial yang rutin dilaksanakan beriringan dengan program Jubah (Jumat Berkah) Polresta Mojokerto. Bantuan ini ditujukan kepada masyarakat yang masuk kategori Keluarga Miskin dan mengalami sakit. Sehingga bantuan yang diberikan bukan hanya berupa sembako dan uang tunai.
Mendapat laporan dari Bhabinkamtibmas , Kapolresta Mojokerto AKBP Rofiq Ripto Himawan Mendatangi rumah dan bertemu langsung dengan Mbah Munikah, mengatakan turut prihatin dan mengajak sabar serta rajin bersholawat
Didampingi Forkopimca saat ke rumah Mbah Munikah, Kapolresta Mojokerto membawa kursi roda, "Mbah ini saya bawakan kursi roda, semoga bermanfaat dan selalu amalkan atau ucapkan sholawat nabi Muhammad SAW, " ucap AKBP Rofiq
Tangisan Mbah Munikah saat Kapolresta Mojokerto menuntunnya dibantu Bhabinkamtibmas dan Babinsa duduk di kursi roda, “Matursuwun (Terima kasih) kepada Bapak Kapolres", Ucap Mbah Munikah mengeluarkan kata-kata sembari menangis
Kasi Humas Polresta Mojokerto IPTU MK Umam, SE menambahkan, “Kegiatan Bansos dalam program jubah Kapolresta Mojokerto didampingi Kapolsek Kemlagi AKP Sugeng, Bersama pejabat utama Kasat Binmas AKP Deddy, Kasat Samapta AKP Anang, Kasat Lantas AKP Heru, Kasi Propam IPDA Yuda serta Forkopimca Kemlagi”. pungkasnnya
Kapolresta Mojokerto dengan menggunakan peci putih yang biasa dipanggil dengan sapaan Gus Rofiq itu, “berharap bantuan yang diberikan dapat membantu meringankan beban yang dialami masyarakat, khususnya Mbah Munikah umur 70 tahun. Terlebih lagi di dalam situasi pandemi seperti sekarang ini yang memberikan pukulan luar biasa di bidang perekonomian (MK)